Bergabunglah di Grup WhatsApp PTS, ikuti Program Tadarus setiap periode 15 hari DISINI
{{ date }}
{{ time }}
Sudah SHOLAT kah Anda?

Syarah Safinatun Najah Karya Syekh Salim bin Abdullah al-Hadrami Ulama Yaman yang Wafat di Indonesia

Inilah 9 Syarah Safinatun Najah Karya Ulama Yaman yang Wafat di Indonesia
Syarah Safinatun Najah Karya Syekh Salim bin Abdullah al-Hadrami Ulama Yaman yang Wafat di Indonesia

Safinatun Najah merupakan sebuah kitab fikih mazhab Syafi’i yang terhitung ringkas dan padat. Kitab ini hanya berisi kesimpulan hukum tanpa menyertakan dalilnya secara detail dan memang ditujukan untuk para pelajar dan pemula dalam memahami hukum Islam.

Kitab Safinatun Najah sangat populer di kalangan pesantren di Indonesia dan masuk sebagai salah satu materi kurikulum dasar. Dalam perhelatan acara besar, pembacaan kitab ini sering dipakai materi perlombaan.

Pengarang kitab ini adalah Syekh Salim bin Abdullah bin Sa'ad bin Abdullah bin Sumair al-Hadrami Asy-Syafi’i. Beliau menulis sampai bab zakat hingga kemudian diteruskan oleh para pensyarahnya. Syekh Nawawi Banten, misalnya, melanjutkan pembahasan sampai bab puasa.

Ada banyak kitab lain sejenis yang juga diberi syarah atau komentar oleh para ulama. Sebut saja kitab-kitab seperti Ghayatut Taqrib, Ar-Riyadh al-Badi’ah, Masail at-Ta’lim, Ad-Durar al-Bahiyyah, dan sejenisnya. Namun yang paling populer dan banyak memiliki syarah di antara kitab-kitab itu adalah kitab Safinatun Najah.

Syekh Salim bin Abdullah al-Hadrami adalah seorang ulama kelahiran Dzi Asybah, Hadramaut Yaman. Beliau merupakan seorang hakim agama, ahli fikih, ahli politik dan juga ahli dalam urusan kemiliteran. Beliau tercatat sebagai salah seorang ulama yang hidup padaa abad ke-19 dan meninggal di Jakarta pada tahun 1271 H/ 1851 M.

Jenazah Syekh Salim dimakamkan di makam Arab (Said Naum), di Tanah Abang yang terletak beberapa kilometer dari Kota.

Salah satu kitab syarah Safinatun Najah adalah Kasyifatus Saja karangan Syekh Nawawi al-Bantani. Beliau adalah murid langsung dari pengarang Safinah. Syarah ini ditulis oleh Syekh Nawawi pada tahun 1875. Kitab syarah beliau ini bahkan sampai dicetak di Timur Tengah, Arab Saudi, Lebanon dan Turki.

Banyaknya syarah dari kitab Safinatun Najah menunjukkan nilai penting dan keberkahan yang dimiliki oleh kitab kecil ini. Manfaatnya begitu dirasakan terutama oleh para pelajar pemula kitab-kitab fikih mazhab Syafi’i.

Berikut adalah sembilan syarah kitab Safinatun Najah yang dihimpun oleh Tim Youtube Sanad Nusantara.

Terima kasih telah membaca artikel kami yang berjudul: Syarah Safinatun Najah Karya Syekh Salim bin Abdullah al-Hadrami Ulama Yaman yang Wafat di Indonesia, jangan lupa ikuti website kami dan silahkan bagikan artikel ini jika menurut Anda bermanfaat.

Pengalaman adalah Guru Terbaik. Oleh sebab itu, kita pasti bisa kalau kita terbiasa. Bukan karena kita luar biasa. Setinggi apa belajar kita, tidahlah menjadi jaminan kepuasan jiwa, akan tetapi yang paling utama adalah seberapa besar kita memberi manfaat kepada sesama.